Oleh: elanvital2009 | Mei 29, 2011

TIPS: 99% Pemilik Kartu ATM Tergolong Sembrono

 

RABU, 20 Januari 2010, MetroTV dan mungkin media massa lainnya memberitakan bahwa akhir-akhir ini terjadi banyak kasus pembobolan ATM, antara lain di ATM BRI, BCA dan lain-lain. Sementara terjadi di Jakarta dan Bali. Banyak nasabah yang saldonya tinggal Rp 50.000 an.

Kabarnya, teknologi yang digunakan yaitu menggunakan alat “skim ATM” atau “ATM Skimmer” yang bentuknya mirip atau serupa “mulut” ATM. Alat ini dimasukkan ke mulut ATM dan biasanya dilekatkan menggunakan isolasi transparan.

Fungsi alat itu untuk merekam kode-kode yang ada di kartu ATM (terutama yang merupakan garis besar atau blok berwarna hitam. Karena ATM Indonesia kebanyakan masih menggunakan teknologi magnit, maka alat skim ATM mudah merekam dan menggandakan kode-kode rahasia yang ada di kartu ATM Anda, yaitu ketika Anda memasukkan kartu ATM. Biasanya menggunakan taktik “switching network” (ATM bersama).

Untuk mengetahui nomor PIN Anda, maka para pembobol itu memasang “spy camera” yang bentuknya sangat kecil dan sangat sulit untuk Anda ketahui. Alat ini akan mencatat nomor PIN yang Anda ketikkan di keyboard atau keypad di ATM. Kemudian alat ini akan merekam nomor PIN Anda.

Langkah selanjutnya, para pembobol bisa memiliki kartu ATM palsu yang data-datanya sama dengan kartu ATM Anda. Lantas, secepatnya mereka menguras uang Anda di ATM.

Lantas, bagaimana cara menggunakan ATM yang aman?

Caranya:

1.Cek “mulut” ATM. Jika ada isolasinya, sebaiknya Anda copot dan ditarik pelan-pelan. Atau, gunakan ATM lainnya saja.

2.Pada saat mengetikkan nomor PIN, tutupi keyboard atau keypad ATM dengan tangan atau saputangan.

3.Selesai transaksi, ambil kartu ATM Anda.

4.Masukkan lagi kartu ATM Anda

5.Ketik nomor PIN Anda (ketik PIN yang salah) dan keyboard atau keypad tidak perlu Anda tutupi. Tujuannya untuk mengecoh kemungkinan adanya “spy camera” dan juga untuk meninggalkan nomor PIN yang salah di magnet ATM.

6.Tekan Enter

7.Muncul komentar bahwa nomor PIN Anda salah

8.Tekan tombol “Cancel”

9.Ambil uang, kartu dan struk Anda

 

Semoga Anda tidak melupakan tips tersebut di atas.

Semoga Anda bisa menggunakan ATM Anda secara aman

Catatan:

1.Jika ATM Anda kebobolan, segera melapor ke bank yang bersangkutan. Sebaiknya langsung ke bank sambil membawa kartu ATM dan identitas lainnya.

2.Biasakan mengganti nomor PIN (catat nomor PIN terakhir)

3.Menurut Bpk.Budi, Deputi Bank Indonesia, uang Anda yang hilang akan diganti.

 

Hariyanto Imadha

Facebooker/Blogger

 


Tanggapan

  1. bagaimana mencari nama nasabah dari no hp

  2. om kalo cara memperbaiki garis hitam pada atm yg sudah pudah gmna ??


Semua komentar otomatis akan dihapus

Kategori